PENERAPAN PEMILIHAN SUPPLIER BAHAN BAKU READY MIX BERDASARKAN INTEGRASI METODE AHP DAN TOPSIS (Studi Kasus Pada PT Merak Jaya Beton, Malang)

Authors

  • Riyan Taufik
  • Yeni Sumantri
  • Ceria Farela Mada Tantrika

Abstract

Abstrak

PT Merak Jaya Beton Malang merupakan salah satu  perusahaan yang bergerak di bidang industri manufaktur. Perusahaan ini memproduksi ready mix dan pre cast. Pada awalnya, kriteria pemilihan di PT Merak Jaya Beton hanya didasarkan pada harga yang ditawarkan dan kecepatan pengiriman yang dijanjikan dalam melakukan pemilihan supplier. Adanya pengembangan kriteria menyebabkan proses pengambilan keputusan pemilihan supplier menjadi lebih kompleks. Pemilihan supplier  pada perusahaan ini termasuk pemasalahan Multi-Criteria  Decision  Making  (MCDM) karena terdapat banyak kriteria yang dapat mempengaruhi dalam pemilihan supplier masing-masing bahan baku. Penelitian ini menggunakan metode AHP dan TOPSIS. Metode AHP digunakan untuk menghitung prioritas kriteria dan subkriteria. Hasil pembobotan subkriteria dan hasil kuisioner justifikasi dijadikan input untuk metode TOPSIS. Metode TOPSIS bertujuan untuk pemilihan alternatif terbaik yang tidak hanya memiliki jarak terpendek dari solusi ideal positif, namun juga memiliki jarak terjauh dari solusi ideal negatif. Dari hasil kuisioner terbuka didapatkan 12 kriteria dan 33 subkriteria dalam pemilihan supplier. Dengan metode AHP, didapatkan bobot kepentingan setiap subkriteria yang menjadi input untuk metode TOPSIS. Penelitian ini menghasilkan supplier bahan baku PT Merak Jaya Beton dengan performansi terbaik, yaitu: CV Makmur Jaya Abadi untuk supplier pasir, PT Royal Inti Mandiri Abadi untuk supplier semen, CV Merak Jaya untuk supplier batu, PT BASS atau PT BASF untuk supplier beton Chemical.

Kata kunci : Pemilihan Supplier, Technique for Order Performance by Similarity to Ideal Solution (TOPSIS), Analytic Heirarchy Process (AHP), Multi Criteria Decision Making (MCDM)

Downloads

Published

2014-09-09

Issue

Section

Articles